Memahami komputasi awan
Cloud Computing adalah teknologi berbasis komputer yang dikombinasikan dengan pengembangan berbasis internet (cloud) dengan tujuan menyediakan layanan media penyimpanan. Dengan demikian, pengguna dapat menggunakan layanan ini untuk menyimpan data.
Bagi kebanyakan orang, kata komputasi awan sangat asing, tetapi sebenarnya mereka telah menggunakan banyak fasilitas dari komputasi awan. Contoh penggunaan komputasi awan yang paling sering digunakan oleh kebanyakan orang adalah Google Drive dan Dropbox.
Fungsi komputasi awan
Seperti yang dijelaskan sebelumnya fungsi komputasi awan untuk menyediakan layanan kepada pengguna untuk menyimpan data secara online sehingga pengguna dapat mengakses data mereka dari mana saja.
Dengan cloud computing, pengguna dapat menyimpan data pribadi sehingga akan mengurangi risiko kehilangan data ketika hard drive atau media penyimpanan pribadi Anda rusak.
Kami juga dapat menyimpan foto koleksi pribadi, tetapi Anda harus sangat berhati -hati saat menggunakan komputasi awan karena jika akun Anda diretas oleh orang lain, data pribadi Anda akan tersebar di mana -mana.
Bagaimana komputasi awan bekerja
Komputasi awan itu sendiri adalah kombinasi dari komputer dan perangkat internet. Komputer di sini adalah perangkat yang dapat menyediakan fasilitas yang diperlukan untuk komputasi awan atau dapat ditafsirkan ini adalah komputer server.
Server Compurters yang terhubung ke Internet akan dapat diakses oleh pengguna sehingga semua pengguna dapat menerima fasilitas yang disediakan oleh komputer server.
Anggota dapat mengakses data atau bahkan membuat perubahan data pada sistem dengan akun mereka sendiri dan tanpa melakukan proses instalasi. Anda dapat mengirim perintah ke sistem dari program melalui antarmuka yang disediakan. Pesanan yang dikirim kemudian disimpan secara virtual dan kemudian ditindaklanjuti sebagaimana mestinya.
Keuntungan komputasi awan untuk perusahaan
Di balik kekurangannya yang digunakan sebagai salah satu perusahaan sebagai alasan untuk menolak menggunakannya, ada keuntungan yang harus dipertimbangkan lagi. Komputasi awan cenderung memiliki risiko dan laba yang seimbang, sehingga sebenarnya saling melengkapi, berikut adalah beberapa keuntungan.
- 1. Fasilitasi dalam Manajemen Bisnis
Ini telah banyak dibahas dari fungsinya, memang merupakan keuntungan dari penggunaan komputasi awan di perusahaan adalah untuk memfasilitasi manajemen bisnis. Ini tentu saja karena sistem akan membantu dalam pemrosesan data dan dokumen secara otomatis, menyimpannya di ruang virtual.
Perusahaan tidak perlu repot -repot mengelola semua jenis data dan manajemen dokumen karena telah diwakili oleh penggunaan sistem. Keberadaan bantuan komputerisasi memang digunakan untuk memfasilitasi kinerja karyawan untuk menghasilkan pekerjaan yang lebih baik.
- 2. Biaya cenderung lebih efisien
Menggunakan komputasi awan sangat efisien, perusahaan tidak perlu menghabiskan investasi besar untuk menciptakan sistem itu sendiri. Ini karena berfungsi di ruang virtual beberapa perangkat lunak khusus dan kemudian terhubung ke jaringan setiap komputer.
Perusahaan hanya membayar upah untuk penggunaan ruang virtual sesuai dengan kapasitas yang diinginkan, sehingga tidak membebankan biaya lain. Jika penggunaannya dirasakan lebih dari itu, ia dapat meminta orang lain untuk dinaikkan atau ditambahkan ukuran ruangan. Ini adalah salah satu poin terpenting untuk bisnis.
- 3. Memiliki fitur cadangan dan pemulihan data
Salah satu keuntungan dari komputasi awan adalah cadangan atau pemulihan. Intinya tentu saja, ketika kesalahan teknis terjadi atau misalnya perangkat secara otomatis disimpan di ruangan tertentu. Setelah itu, ketika ada penggantian data dan dokumen akan kembali lagi tanpa kekurangan.
Keuntungan dari sistem yang satu ini memang menjadi andalan perusahaan ketika memutuskan untuk memilihnya sebagai pihak ketiga untuk menyimpan data dan dokumen. Fitur pemulihan ini akan berjalan secara otomatis ketika perangkat baru mulai terhubung lagi dan mendukung ketika kerusakan terjadi dalam sistem.
- 4. Memiliki kapasitas penyimpanan yang tidak terbatas
Seperti yang sedikit dijelaskan pada poin kedua bahwa perusahaan berhak mendapatkan kapasitas penyimpanan tanpa batas sesuai dengan kebutuhan dan dokumen data. Pihak ketiga atau penyedia layanan komputasi cloud memang memiliki keuntungan ini saat memberikan layanan kepada klien.
Kapasitas ruang penyimpanan yang membutuhkan ruang raksasa juga masih dapat dilayani karena tanpa batas itu. Ini menjadi titik plus ketika perusahaan memutuskan untuk menggunakannya, karena tentu saja itu akan memiliki banyak data dan dokumen mengenai pekerjaan yang bersangkutan.
Kurangnya komputasi awan untuk perusahaan
Namanya hanya sistem yang terkomputerisasi, pasti akan cenderung memiliki kekurangan karena mereka hanya mesin tergantung pada jaringan. Ini membuatnya sangat lemah ketika dihadapkan dengan risiko bocor data atau lainnya, dan berikut adalah beberapa kekurangan.
- 1. Ada ancaman keamanan bagi perusahaan
Kelemahan pertama akan dipikirkan lagi oleh perusahaan saat menggunakan komputasi awan adalah ancaman keamanan. Ini karena klien akan memberikan semua data penting dan dokumen informasi kepada pihak ketiga yang cenderung dikenal sebagai penyedia layanan.
Keberadaan pihak ketiga tentu saja sangat rentan terhadap risiko bocor data dan dokumen perusahaan yang terkadang rahasia. Penyedia layanan tepercaya tidak akan melakukannya tetapi mereka hanya memiliki banyak klien sehingga kemungkinan kecelakaan sangat tinggi.
- 2. Menyebabkan beberapa masalah teknis
Masalah teknis ini juga selalu menjadi sumber kekurangan dalam sistem yang terhubung Internet pada komputerisasi perusahaan. Keberadaan pemadaman dan pemeliharaan dapat terjadi di tengah perusahaan yang melakukan pekerjaan sehari -hari. Ini akan menghambat minat kerja.
Selain itu, nama sistem tentu tidak dapat sempurna karena didorong oleh mesin dan pengguna hanya perlu menggunakan kemudahannya. Poin itu menyebabkan munculnya masalah teknis, tidak ada bedanya dengan menulis dalam program tiba -tiba komputer mati tetapi data belum disimpan.
- 3. Harus terhubung ke koneksi internet
Keuntungan menggunakan komputasi awan adalah dapat mengakses di mana saja tetapi harus ada koneksi internet. Ternyata keuntungannya menjadi bumerang yang membuatnya kurang, karena ketika pengguna berada di daerah yang jauh dari sinyal, tentu saja ia menghambat aksesnya.
Tags
Teknologi